INFODANTA.Com, Kabupaten Bekasi – Bekasi dengan berbagai macam keindahan kotanya masih menyimpan banyak pesona, salah satunya dari sisi kuliner.
Mulai dari Gabus Pucung hingga Kue Dongkal, Bekasi punya banyak jajanan legendaris yang bisa kalian jajal.
Salah satunya adalah Jalabia, sebuah camilan yang terbuat dari ketan hitam dicampur dengan kelapa parut yang dibentuk seperti donat.
Camilan ini sudah jarang kita temui ditengah gempuran berbagai macam jajanan modern seperti kebab, burger dll.
Meskipun begitu, ada satu tempat menarik yang dapat kita kunjungi jika ingin mencari berbagai macam jajanan khas Bekasi.
Terletak di Jl. Raya Cibening-Cikedokan, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi. Tempat yang bernama kedai Jalabia Ma Eti ini masih konsisten berjualan jajanan tradisional khas Bekasi.
Lokasinya bisa kalian temukan dengan mudah menggunakan Google Maps, dan terletak tidak jauh dari Pasar Setu.
Nama Jalabia terbilang cukup asing bagi telinga orang, namun bagi masyarakat Bekasi makanan ini dikenal sebagai donat kampung.
Untuk proses pembuatannya sendiri terbilang mudah, di mana kelapa sebagai salah satu bahan utama diparut bersamaan dengan tepung ketan lalu diuleni.
Setelah rampung, adonan langsung dibulatkan dan dibentuk seperti donat dengan membuat lubang di tengahnya, kemudian digoreng.
Rampung digoreng, Jalabia langsung dilumuri oleh gula merah cair sebagai topping yang memberikan sensasi manis saat dimakan.
Dibandingkan Jalabia yang ditemukan di daerah lain, Jalabia versi Sunda Bekasi ini memiliki kekhasan sendiri di mana bagian luarnya keras namun lembut di dalam.
Secangkir kopi akan menjadi teman yang pas saat kita menyantap camilan khas Bekasi ini.
Karena terbilang makanan yang sudah cukup langka, pembeli yang berdatangan ke kedai Jalabia Ma Eti ini kebanyakan berasal dari luar daerah sebagai oleh-oleh.
Dahulu, Jalabia ini lumrah ditemui di berbagai acara hajatan besar sebagai camilan, namun saat ini sudah mulai jarang ditemukan.
Hal ini terbilang wajar karena harganya yang berkisar Rp2500 per biji cukup mahal bila dibandingkan dengan camilan modern saat ini untuk dipesan dalam partai besar.
Tertarik untuk mencobanya?